Jumat, 16 April 2010
Tips Meraih Kembali Pelanggan Yang Hilang
Dalam menjalankan bisnis apapun, jangan pernah melupakan satu hal:
Pelanggan adalah aset terbesar kita. jangan pernah kecewakan mereka, bina hubungan baik dengan mereka. Kesalahan yang sering dilakukan oleh banyak perusahaan adalah membuang-buang waktu dan uang lebih banyak untuk mencari pelanggan baru dibandingkan dengan mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Itu sebabnya, menjual kepada pelanggan yang sudah pernah membeli produk dari kita lebih mudah dibandingkan dengan menjual kepada pelanggan baru. Kuncinya adalah selalu bertanya “Apa yang seharusnya dilakukan agar pelanggan kembali lagi?”
Salah satu kunci agar pelanggan menjadi loyal adalah miliki USP (unique selling proposition) atau keunggulan yang sulit ditiru dan tidak dipunyai oleh pesaing lainnya. Cara menciptakan USP adalah:
• Buatlah bisnis anda menarik karena memiliki kelebihan emosional.
• Menciptakan brand image. Selalu konsisten menjaga kualitas baik kualitas produk maupun kualitas pelayanan. Brand akan selalu terjaga dan meningkat ekuitasnya apabila tidak terjebak dengan perang harga. Upaya yang dapat dilakukan agar brand image selalu meningkat adalah: (a) membuat segmentasi pasar, artinya pelajari segmen pasar yang ingin anda layani. Semakin fokus segmen pasar yang akan anda layani, maka akan semakin kuat produk anda diposisi tersebut. (b) Melakukan co-branding, artinya bina jaringan kerjasama dengan para supplier. Cantumkan juga brand kuat yang sudah dikenal.
• Sukses selalu diraih secara bertahap. Semangat, antusias, selalu menekankan promosi dan kebanggan terhadap produk yang anda jual. Selalu membina hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan yang tidak boleh dilupakan adalah masyarakat di mana Anda tinggal dan bekerja.
• Pelanggan akan meninggalkan bisnis anda karena sebuah alasan yaitu “Anda tidak memberi mereka cukup perhatian dan penghargaan”.
• Selalu beri perhatian istimewa terhadap 20% pelanggan Anda yang memberikan revenue terbesar buat bisnis Anda. Jangan terjebak dengan 20% pelanggan Anda yang tidak menguntungkan (karena selalu menukar barang, mencerca dan meminta uang kembali karena produk Anda selalu tidak memuaskan mereka).
• Selalu temukan apa yang pelanggan Anda pikirkan. Artinya pelanggan akan selalu berhubungan dengan Anda apabila bisnis Anda membantu mereka untuk mencapai tujuan mereka.
• Ingat, para pelanggan Anda tidak akan pernah setia pada Anda. Andalah yang harus setia pada mereka.
• Selalulah berbicara mengenai bisnis Anda bukan bicara mengenai produk Anda.
• “Do not sell your products” Jangan jual produk Anda, tetapi biarlah produk Anda yang menjual dirinya sendiri. Promosi yang paling efektif adalah promosi dari mulut ke mulut. Pelanggan lebih percaya membeli produk berdasarkan rekomendasi dari temannya dibandingkan dengan produsen yang mengiklankan produknya sendiri.
• Buatlah database pelanggan Anda. Beri perhatian khusus dengan memberi kartu ucapan selamat, mengundang pelanggan Anda pada acara spesial secara periodik.
• Cara yang paling baik untuk menghadapi pesaing Anda adalah dengan cara selalu meningkatkan pelayanan kepada pelanggan Anda, selalu memuaskan pelanggan Anda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar