Powered By Blogger

Jumat, 30 April 2010

INTERNET MARKETING








Internet Marketing sebenarnya sama saja dengan marketing pada umumnya. Yang membedakan adalah kita menggunakan internet untuk memasarkan produk. Misalnya, anda menjual produk dengan memakai website sebagai "toko" online anda. Atau bisa juga anda pasarkan lewat mailing list dan forum-forum di internet.
Lebih efektif mana? Dengan internet atau cara konvensional?
Tiap cara pemasaran punya kelebihan dan kekurangan masing-masing sesuai dengan sifat medianya. Efektif atau tidak, lebih banyak ditentukan oleh bagaimana cara kita memaksimalkan kelebihan dan meminimalkan kekurangan cara pemasaran yang dipilih.
Seperti pada Internet Marketing, misalnya. Internet punya kelebihan terutama di segi modal awal dan biaya operasional yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan cara konvensional.
Kelemahannya, orang lebih berhati-hati untuk membeli karena mereka hanya bisa melihat tampilan produk tanpa bisa "merasakannya".
Banyak tips yang bisa dilakukan untuk mengatasi kekurangan ini. Salah satunya dengan penggunaan domain berbayar (.com, .co.id, dll) untuk meningkatkan kredibilitas bisnis anda.


Untuk memperlihatkan kualitas produk, tampilkan testimoni pembeli-pembeli yang puas dengan produk anda. Mudah kan?




Kamis, 29 April 2010

Bisnis Butik Juga Bisnis Retail



Saat ini usaha bisnis bisnis retail atau usaha retail merupakan salah satu usaha yang memiliki prospek yang baik dan terus berkembang. Maka dari itu banyak perusahaan konsultan, jasa konsultan, konsultan bisnis dan konsultan usaha retail untuk mambantu para pebisnis retail. Pengelolaan bisnis retail atau usaha retail membutuhkan kesiapan pengelola dalam semua sisi manajemen. Kelemahan dalam satu sisi manajemen ritel akan membuat peritel mengalami kendala dalam mengelola dan memacu industri usaha bisnis ritel bekerja dengan baik dan cepat.
Masalah umum yang dihadapi oleh pebisnis usaha ritel, terutama pebisnis baru saat ini adalah masalah manajemen. Mereka biasanya membuka ritel dengan tanpa konsep atau tanpa manajemen strategi ritel yang matang.
Dalam tulisan ini saya akan membahas mengenai manajemen ritel mulai dari strategi pemasaran ritel, strategi financial dan keuangan ritel, strategi lokasi ritel, manajemen sumber daya manusia ritel, Informasi sistem dan supply chain manajemen ritel hingga manajemen hubungan customer.





Manajemen strategi ritel mencakup
1.) Target market peritel.
2.) Strategi peritel untuk memuaskan atau mencukupi kebutuhan pasar.
3.) Dasar peritel untuk menciptakan competitive advantage.

Target market adalah sasaran dimana peritel fokus menggarap pasar sasarannya. Sedangkan format ritel adalah bagaimana peritel mampu melakukan strategi ritel mix atau strategi bauran yaitu berupa type merchandise, pelayanan yang diberikan, strategi harga, strategi promosi dan advertising, strategi lay out dan design, tipikal lokasi dan customer services. Sedangkan competitve advantage adalah keunggulan peritel atas kompetisi yang ada yang tidak dapat dilakukan oleh kompetitor dan dapat diterapkan dalam jangka waktu yang lama. Strategi competitive advantage merupakan hal yang paling penting dalam strategi pemasaran ritel. Membangun competitive advantage berarti bahwa peritel sedang membangun benteng yang kuat di pasar kompetisi pasar ritel. Ketika peritel berhasil membangun competitive advantage dengan kuat dan kokoh akan sulit bagi kompetitor untuk mencontoh atau mengikuti strategi competitive advantage ini dalam merebut pasar dan pelanggan.

Ada tujuh peluang penting bagi peritel untuk membangun competitive advantage:
1.) Customer loyalty.
2.) Lokasi.
3.) Manajemen sumber daya manusia.
4.) Sistem informasi dan distribusi.
5.) Merchandise yang unik.
6.) Hubungan dengan supply chain.
7.) Customer service.

Senin, 26 April 2010

Tips Memadupadankan Busana Wanita



Beberapa Koleksi Busana kerja yang wajib dimiliki oleh para wanita untuk memadupadankan penampilan pada kesehariannya saat bekerja.
Koleksi Busana Wanita itu antara lain Blus, Blazer, Rok dan celana.
Perpaduan dari Koleksi Busana Wanita diatas yang harus dimilki oleh wanita pekerja (wanita karir) harus juga memperhatikan pilihan warna yang beragam, sehingga tidak membosankan, bagi anda yang memakainya dan apalagi orang lain yang melihat Busana Wanita dan Koleksi Busana anda .
Sehingga anda dapat tampil fresh dan chick dalam berbusana. Kualitas dari jahitan Busana pun harus baik, sebab mempengaruhi nyaman dan tidak nyamannya anda dalam berpakaian. Dan jika jahitannya berkualitas baik, pasti akan tahan lama dan tidak cepat rusak. Pilihlah Busana Wanita Terbaru agar anda tetap terlihat rapi dan bersih.
Jika anda ingin tampil feminim dalam bekerja, sebaiknya memilih rok A-line, dan lebih memperbanyak warna warni yang netral supaya lebih mudah dipadupadankan dengan koleksi Busana Wanita anda yang lain.

Untuk anda yang menggunakan Koleksi Busana Muslim dapat juga memadukannya dengan aksesoris lain seperti bros penjepit jilbab atau aksesoris lainnya.





Pada saat anda ingin mengenakan celana, nampaknya setelan atau pasangan yang cocok adalah blazer. Jika celana anda memiliki warna yang netral untuk atasan seperti blazer atau blus dengan corak yang bermotif.


Untuk Busana kerja yang mempunyai tubuh besar, kalu bisa memilih potongan rok lurus (7/8), dan untuk menyembunyikan bagian paha dan betis yang cenderung besar, pada rok sebaiknya diberi belahan dibagian belakang atau pada salah satu sisi.

Sabtu, 24 April 2010

Konsep Dasar Menghias Busana


Menghias dalam Bahasa Inggris berasal dari kata “to decorate” yang berarti menghias atau memperindah. Dalam busana menghias berarti menghias atau memperindah segala sesuatu yang dipakai oleh manusia baik untuk dirinya sendiri maupun untuk orang lain. Benda tersebut antara lain blus, rok, celana, tas, topi dan lain-lain.
Ditinjau dari tekniknya, menghias kain dibedakan atas 2 macam yaitu
1) menghias permukaan bahan yang sudah ada dengan bermacam-macam tusuk hias baik yang menggunakan tangan maupun dengan menggunakan mesin dan
2) dengan cara membuat bahan baru yang berfungsi untuk hiasan benda. Menghias permukaan kain atau bahan yaitu berupa aneka teknik hias seperti sulaman, lekapan, mengubah corak, smock, kruisteek, terawang dan metelase. Sedangkan membuat bahan baru yaitu berupa membuat kaitan, rajutan, frivolite, macrame dan sambungan perca.
Sebelum membuat hiasan pada suatu benda atau busana baik dengan cara menghias kain maupun dengan membuat bahan baru, terlebih dahulu membuat suatu rencana tentang hiasan yang akan dibuat yang disebut dengan desain hiasan busana.




Dalam membuat hiasan untuk busana perlu melakukan persiapan tempat kerja, alat dan bahan. Tempat kerja hendaklah disiapkan senyaman mungkin sehingga dapat menimbulkan gairah dalam bekerja. Alat dan bahan yang dibutuhkan sebaiknya disediakan semua sebelum pekerjaan menghias di lakukan. Untuk pekerjaan menghias ini diperlukan pengetahuan atau konsep dasar menghias busana yang meliputi jenis-jenis ragam hias dan teknik menstilasi ragam hias. Untuk merancang hiasan yang cocok di gunakan untuk busana terlebih dahulu kita perlu memahami pola hias.
Pola hias meliputi pola serak atau tabur, pola pinggiran, pola mengisi bidang dan pola bebas. Untuk memulai menghias desain motif yang dirancang terlebih dahulu dipindahkan ke bahan atau kain, baik menggunakan karbon ataupun pensil. Hiasan yang dapat digunakan untuk busana cukup banyak di antaranya sulaman fantasi, sulaman aplikasi, sulaman hongkong, sulaman melekatkan benang, terawang hardanger, terawang inggris dan lain-lain.
Busana yang telah selesai dihias hendaklah disimpan dengan cara yang tepat. Penyimpanan dapat dilakukan dengan cara menggantung pada hanger atau dengan cara dilipat.







Dalam hal ini yang penting diperhatikan adalah hiasan yang dibuat tidak rusak atau tidak terganggu pada saat kain atau busana disimpan. Setelah selesai melakukan pekerjaan menghias maka area kerja atau tempat kerja serta alat dan bahan yang telah selesai digunakan dirapikan kembali dan alat serta bahan sisa disimpan kembali pada tempat penyimpanan sehingga memudahkan saat membutuhkan alat atau bahan tersebut kembali di masa yang akan datang.

Jumat, 23 April 2010

Kiat memilih busana santai / Busana kerja yang cocok untuk Anda


Memilih Busana Santai
Mulailah hindari mengenakan warna mengkilap. Pilih bahan yang menyerap keringat, seperti t shirt berbahan katun. Sesuaikan dengan waktu dan lokasi. Motif dan warna mempengaruhi busana santai yang dikenakan tampak lebih menarik. Penggunaan aksesori yang sesuai dapat menunjang penampilan tampak lebih modis.
Paduan busana santai, sewaktu-waktu bisa dipadukan dengan busana formal, seperti t-shirt dengan tambahan blazer, busana santai tampak lebih formil.
Kenakan zipper samping. Salah satu cara untuk menyamarkan perut besar adalah dengan mengenakan rok atau celana panjang dengan letak zipper pada bagian samping. Tetapi sebaiknya pilih rok atau celana dengan garis pinggang sedikit di atas pinggul. Anda harus menghindari mengenakan celana atau rok dengan garis pinggang yang jatuh tepat pada bagian pinggang.
Jika Anda ingin terlihat langsing sebaiknya Anda kenakan atasan dan bawahan dalam warna yang senada. Anda tidak harus memilih warna yang selalu hitam tetapi carilah warna krem, khaki, coklat dan charcoal. Warna-warna ini sangat sesuai untuk Anda yang memiliki tubuh sintal dan besar.
Aksen swing pada rok. Bagi Anda yang memiliki bentuk tubuh pear sebaiknya pilihlah model rok yang paling cocok agar tubuh bagian bawah terlihat lebih ramping. Anda bisa mengenakan rok model A-line sebatas lutut. Carilah bahan yang ringan melayang agar bisa memberikan aksen swing (lambaian) pada rok.
Hati-hatilah dengan sweater. Seringkali Anda terperangkap dalam balutan sweater yang besar dan memberikan kenyamanan. Tetapi tanpa Anda sadari, hal ini justru akan menutupi lekuk tubuh yang Anda miliki. Ada baiknya Anda mengenakan model sweater dengan bahan dan potongan yang mengikuti lekuk tubuh agar Anda terlihat lebih trendi dan tetap sopan. Jaket agar terlihat lebih tinggi. Mengenakan jaket bukan memberi kesan Anda lebih pendek. Jika jaket dengan panjang mencapai bagian paha dengan celana lurus dan sepatu hak tinggi maka Anda akan terlihat lebih tinggi serta ramping.
Bagi Anda yang memiliki tubuh sedang (tidak terlalu tinggi) sebaiknya hati-hatilah memilih celana kapri. Karena celana kapri cenderung membuat Anda terlihat lebih pendek atau lebih gemuk. Ada baiknya Anda memilih celana pendek di atas lutut atau celana panjang dan sesuaikan dengan hak sepatu Anda. Bila Anda ingin tubuh Anda terlihat lebih berlekuk maka Anda bisa tambahkan ikat pinggang. Bagi Anda yang memiliki bentuk tubuh lurus atau boyish maka Anda bisa kenakan ikat pinggang untuk menampilkan kesan adanya lekuk tubuh. Kenakan di atas garis celana Anda atau di atas sweater tipis yang panjangnya sepinggul.

Kamis, 22 April 2010

Memilih Pemakaian Busana Santai


Busana santai adalah busana yang dipakai pada waktu santai atau rekreasi. Busana santai banyak jenisnya, hal ini disesuaikan dengan tempat dimana kita melakukan kegiatan santai atau rekreasi tersebut. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih busana santai diantaranya yaitu:

a) Pilihlah desain yang praktis dan sesuaikan dengan tempatnya.
Jika santai di rumah pilihlah model yang agak longgar, bila santai kepantai pilih model leher yang agak terbuka agar tidak panas, jika santai kegunung pilihlah model yang agak tertutup agar udara dingin dapat diatasi.

b) Pilihlah bahan yang kuat dan mengisap keringat.







c) Perkembangan Mode
Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, mode busana juga berkembang dengan pesat, walaupun kadang kala mode tersebut tidak sesuai dengan tata cara berbusana yang baik, namun mode tetap bergulir dari waktu ke waktu.
Perkembangan mode sangat besar pengaruhnya pada kepribadian seseorang, sehingga setiap mode yang muncul selalu saja ada yang pro dan ada yang kontra, apalagi Indonesia yang terdiri dari bermacam-macam suku yang masing-masingnya mempunyai busana yang beraneka ragam. Bagi masyarakat yang terlalu kaku dan fanatik dengan tata cara aturan berbusana tentu akan sulit mengikuti perkembangan mode. Hal ini masih dianggap wajar, karena tanpa disadari mode tersebut pada umumnya dipengaruhi oleh mode yang datang dari manca negara yang mungkin akan besar pengaruhnya terhadap kepribadian seseorang, namun semua ini terpulang kepada pribadi kita masing-masing dalam memilih mode yang sedang berkembang.

Rabu, 21 April 2010

Casual Fashion Trend Tahun 2010

Trend fashion saat ini adalah model atau gaya yang lebih mendominan kepada perpaduan warna cerah dan gelap. Fashion atau gaya berpakaian seperti ini dinamakan CASUAL TREND, saat ini anak remaja di Indonesia khususnya daerah Jakarta lebih menyukai gaya seperti ini karena gaya ini adalah gaya yang tidak memakan banyak biaya, hal itu terbukti karena si pemakai kostum hanya cukup menyediakan :
1. Celana jeans panjang atau pendek
2. Kaos panjang atau pendek
3. Jaket atau sweater
4. Dan kemeja
Selain itu casual trend adalah mode atau gaya yang cukup bertahan dalam perhitungan perubahan system fashion saat ini. Hal itu terbukti karena adanya survey yang membuktikan bahwa 90% remaja di Indonesia khususnya daerah Jakarta lebih memilih casual trend dibanding dengan model atau bentuk lain seperti Harajuku atau sporty .






Tas coklat dan putih adalah tas yang cocok untuk para wanita yang menyukai warna Natural dan elegan.






Tas bermotif garis-garis sangat cocok untuk para wanita yang memiliki rasa seni desain yang tinggi dan berani tampil.


Sweater berwarna hijau dengan motif tulisan kecil sangat cocok sekali dengan pria remaja Masakini.



Kaos berwarna cerah terlihat menarik bila bermotifkan gambar Kartun.
Celana hitam panjang, sangat cocok bila dipakai oleh pria atau wanita selalu ingin terlihat bersih.

Sepatu berwarna hitam terlihat sesuai bila pria memakainya dengan celana berwarna hitam.

Selasa, 20 April 2010

Macam-macam kain katun

Seiring dengan berkembangnya dunia fashion, banyak kita jumpai berbagai jenis serta model pakaian. Jika kita ingin berkecimpung dalam dunia fashion baik dalam berbisnis butik ataupun sebagainya. Sudah selayaknya selain mengikuti perkembangan model pakaian juga memahami jenis-jenis bahan kain untuk pakaian karena dengan bahan kain yang tepat atau sesuai dengan model pakaian tersebut maka menambah keindahan pakaian serta kenyamanan si pemakai sehingga di mata konsumen pakaian tersebut mempunyai nilai tambah tersendiri. Seperti yang kita tau dalam membuat pakaian pastinya membutuhkan bahan kain. Jenis-jenis bahan kain untuk membuat pakaian sangat beragam, salah satunya yaitu kain katun.

Kain Katun ( Cotton )

Kain katun ( Cotton ) adalah jenis kain rajut ( knitting ) yang berbahan dasar serat kapas, terdapat jenis kain yang mirip dengan kain katun yaitu kain PE. Cara mudah membedakannya adalah apabila kain katun dibakar maka baunya seperti kertas atau kayu dibakar dan akan menjadi abu.
Keunggulan :
1. Tidak kisut atau kusut apabila di cuci
2. Tidak luntur untuk bahan berwarna
3. Mudah di sablon
4. Menyerap keringat
5. Tidak berbulu

Katun Kombed ( Combed Cotton )
Adalah jenis kain katun yang di produksi dengan finishing disisir ( Combed ) dengan tujuan agar serat-serat kapas halus dapat dipisahkan sehingga kain yang dihasilkan lebih halus dan tidak berbulu. Kain Katun Kombed tersedia dalam dua ukuran yaitu 20's dan 30's. Kain jenis ini biasa digunakan untuk bahan kaos distro-distro bandung.

- Katun Kombed 20's adalah kain katun kombed yang terbuat dari benang yang berukuran 20's
- Katun Kombed 30's adalah kain katun kombed yang terbuat dari benang yang berukuran 30's
Kain katun kombed 20's lebih tebal dari pada 30's. Sehingga kain katun 30's lebih lemes daripada kain katun 20's.

Katun Karded

Bebeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapat serat-serat kapas halus yang tersisa. Tetapi meskipun begitu kain katun karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.

Berikut ini adalah macam-macam kain katun :

1. Katun Jepang
Sekilas sama seperti kain katun biasa pada umumnya, tetapi jika diperhatikan ada beberapa ciri khusus, yaitu :

- dibagian sisi ujung bahan terdapat tulisan “japan design” dan atau terdapat kode warna pada kain tersebut.
- daya serap keringat bagus.
- harga lebih mahal dari kain katun biasa.
- permukaan kain lebih halus.
- warna lebih awet dan tahan lama.
- sering dan cocok digunakan untuk blouse wanita.

2. Katun Paris Motif

Sebetulnya katun Paris hampir sama dengan katun Jepang dalam hal :

- memiliki kode warna pada kain.
- daya serap keringat bagus.
- harga relatif lebih mahal.
- warna dan permukaan kain sama dengan katun Jepang.
Perbedaaanya adalah kain katun Paris lebih tipis dibanding katun Jepang. Biasa digunakan untuk blouse wanita.

3. Katun Paris polos

Katun jenis ini sebenarnya hampir sama dengan katun biasa, hanya saja lebih tipis. Harganya sendiri hampir sama dengan katun biasa, dan katun ini tidak ada kode warna di kainnya. Sering digunakan untuk blouse wanita dan bahan kerudung.

4. Katun Silk/India/Zada

Katun jenis ini ada 2 jenis yaitu yang tipis dan tebal. Ciri-ciri kain katun ini adalah :

- permukaan kain lebih mengkilap.
- harga sedikit lebih mahal diatas katun biasa, namun tidak semahal katun Jepang.
- daya serap keringat paling rendah.
- warna kilapnya awet meskipun sering dicuci.

5. Katun Minyak

Kain katun ini sama seperti katun lainnya cuma permukaannya terkesan berminyak (kilapnya lain dengan katun silk).
- harga sama dengan katun biasa.
- daya serap keringat lumayan.
- kilap akan berkurang setelah beberapa kali pencucian.

6. Katun biasa

- motifnya macam-macam : polos, garis, kotak, bunga atau abstrak.
- harga relatih lebih murah.
- tidak ada ciri khusus seperti kode warna.
- daya serap keringat sedang s/d bagus, tergantung prosentasi bahan katunnya.
- warnanya awet meskipun masih dibawah katun Jepang.


Istilah-istilah nama katun maupun ciri-cirinya tersebut diatas didapat dari suatu daerah tertentu, mungkin saja di daerah lain mempunyai istilah sendiri.